Facebook Mini


Rabu, 20 Januari 2010

Sejarah



DESA GARAWANGI

Asal – Usul

D

iwilayah Cirebon tersebutlah nama “NYI MAS KAWUNG ANTEN” Nyi Mas Kawung Anten adalah seorang wanita peserta lomba pembentukan pemukiman baru dari hutan belantara yang lebat. Dengan persyaratan Hutan tersebut harus terbentuk menjadi tempat pemukiman,banyak peserta dalam ikut perlombaan tidak berhasil bahkan tidak sedikit yang menjadi mangsa bintang buas yang ada di hutan tersebut.

Melihat keadaan yang demikian,Nyi Mas Kawung Anten sangat terpukul dan membuat dia putus asa dalam membuka hutan belantara ini. Namun demikian rasa keinginan dan semangat kuat untuk membuka dan menaklukannya,dengan segala kemampuan dan kesaktian yang dimilikinya “NYI MAS KAWUNG ANTEN” memohon kepada “HYANG WIDI” (Maha Pencipta). Beliau bersemedi untuk meminta kekuatan, entah bagaimana kekuatan apa yang dimilikinya dengan mengangkat batu besar dan dibantingkannya batu tersebut hingga belah yang kemudian batu tersebut terbang sambil mengeluarkan api (sama dengan bola api) yang kemudian membakar seluruh hutan yang ada. Konon menurut cerita,batu tersebut terbang kesebelah timur kali Ciwaringin yang sekarang kita kenal dengan “BATU BELAH” dan hutan tersebut terbakar terus dengan cepat kebagian timur kali Cimanuk yang kita kenal dengan Desa GRABYAGAN.dan ke arah utara baru api tersebut menjadi Genteng (menciut) yang sekarang kita kenal dengan nama Desa GENTENG.

Setelah hutan tersebut terbakar habis, maka terbentanglah hamparan ladang yang luas walaupun secara darurat sudah dapat digunakan sebagai tempat pemukiman.

Tercapailah apa yang dicita – citakan oleh NYI MAS KAWUNG ANTEN dan tidak lama kemudian tersebarlah berita tempat pemukiman baru ini ke- seluruh pelosok,tak heran kalau semakin hari semakin banyak orang yang datang untuk bermukim. Tersebutlah sepasang suami istri yang entah dari mana datangnya belum diketahui,namun beliaulah menurut cerita ,kedua orang tersebut hidup bercocok tanam (Bertani) Karena tanah tersebut baru ditanami,tak heran kalau padi tersebut tumbuh subur dan hama pun tidak ditemukan.

Pada suatu saat kedua orang (suami istri) tersebut menengok padi yang sedang menguning,bertiuplah angin yang membawa wewangian,konon menurut cerita wangi tersebut bersumber dari Seekor Naga kemudian oleh kedua orang tadi disebut “NAGA WANGI” Yang kemudian dipakai nama tempat menjadi “GARAWANGI” Naga tersebut kemudian menghilang kesebelah selatan,tapi wanginya masih semarak semerbak yang kita kenal dengan nama Desa“BUNIWANGI”.

“NYI MAS KAWUGN ANTEN” Pada waktu itu telah terkenal kesaktian dan keberhasilannya dalam membuka hutan pemukiman dimana beliau terkenal dan tersiar kemana – mana,beliau gantilah namanya mendapat julukan “NYI GEDENG GARAWANGI” dan memimpin Desa Garawangi. Menurut cerita penduduk setempat beliau menghilang dari Garawangi menuju Genteng Sampai hayatnya di Desa Genteng dan pemakamannya ada di Desa tersebut,bahkan bukan hanya perabotan,tetapi tenunannya pun masih ada di Desa Genteng Kabupaten Indramayu.

Sejak Tahun 1803 mulai ditata sebagai mana layaknya sebuah Desa yang dipimpin oleh seorang “KUWU”,maka dibawah ini tercantum nama-nama kuwu yang pernah memimpin Desa Garawangi.

Daftar Nama Kuwu dan Masa Jabatanya sebagai berikut :

No.

Nama Kuwu

Tahun

1.

Bapak Kuwu SINOM

1803 - 1817

2.

Bapak Kuwu BANJAR

1817 - 1843

3.

Bapak Kuwu NGABEI

1843 - 1863

4.

Bapak Kuwu SIMPEN

1863 - 1881

5.

Bapak Kuwu GARENG / H. ALI

1881 - 1898

6.

Bapak Kuwu SUTALANG ENAN

1898 - 1912

7.

Bapak Kuwu SALDI H. ISMAIL

1912 - 1931

8.

Bapak Kuwu SUTAWIJAYA / MURANGI

1931 - 1940

9.

Bapak Kuwu WARGA / H. MAHDALI

1940 - 1945

10.

Bapak Kuwu DULHANIP

1945 - 1966

11.

Bapak Careteker (Pjs) MAD IDRI

1966 - 1968

12.

Bapak Kuwu MANSYUR

1968 - 1971

13.

Bapak Pjs MUHYI

1971 - 1973

14.

Bapak Kuwu H. MAKSUDI

1973 - 1979

15.

Bapak Pjs SUTARJA

1979 - 1980

16.

Bapak Kuwu SAJAM

Ø Terjadi peristiwa pembakaran

Desa Garawangi,yaitu : pada tanggal 18 Maret 1981 menjadi dua Desa (pemekaran Desa),yaitu :

Ø Desa Garawangi (Lama)

Ø Desa Sumberjaya ( Baru)

1980 - 1981

17.

Bapak Pjs SUTARJA

1981 - 1983

18.

Bapak Kuwu SUTARJA

1983 - 1992

19.

Bapak Pjs SUTARJA

1992 - 1993

20

Bapak Kuwu RASIM (5 Juli 2001)

1993 - 2001

21.

Bapak Pjs ROHIMIN ARDIANA (11 Sep 2002)

2001 - 2002

22.

Bapak Pjs SUTRISNA (11 Okt 2003)

2002 - 2003

23.

Bapak Plt URIP SURYANA ( 15 Jan 2004)

2003 - 2004

24.

Bapak Kuwu SUTRISNA (15 Jan 2004)

2004 -,…..

Pembagian Wilayah Desa Garawangi dibagi menjadi 8 Blok antara lain,yaitu:

1. Blok Senin

2. Blok Selasa

3. Blok Rabu

4. Blok Kamis (Depong)

5. Blok Jum’at

6. Blok Sabtu

7. Blok Pajagan

8. Blok kamuning Sari

Sumber : Arsip Desa Garawangi***

Komentar :

ada 0 komentar ke “Sejarah”

Posting Komentar

share on facebook

Chat's


ShoutMix chat widget

SDN GARAWANGI 2's Fan Box

SDN GARAWANGI 2 on Facebook
 
Glitter Text Generator at TextSpace.net

PHOTO GALLERY

This Blog is proudly powered by Blogger.com | Template by Angga Leo Putra